Resep Brownies Panggang Hanya dengan Putih Telur

Salah satu upaya menghabiskan stok putih telur yang menggunung karena percobaan membuat kue Lapis Legit adalah membuat Brownies Panggang Putih Telur ini. Rasa Browniesnya enak, tetap nyoklat dan lebih ringan, mungkin karena hanya pakai putih telur.

Untuk tambah nyoklat, di resep ini aku memasukkan potongan Dark Cooking Chocolate yang aku potong dadu ke dalam adonan. Hasilnya brownies jadi tambah enak karena ada coklat lelehnya di dalam. Selain Dark Cooking Chocolate, juga bisa menggunakan Chocolate Chips.

Seperti terlihat di foto, brownies ini saat dipanggang mengembang seperti muffin. Supaya lebih enak, untuk toppingnya bisa juga ditaburi kacang.

Resep Brownies Panggang Putih Telur:

Brownies Putih Telur

Bahan Kue Brownies

250 gram Dark Cooking Chocolate, cincang kasar
100 gram mentega (butter)
100 gram tepung terigu, ayak

5 putih telur (kira-kira 150 gram putih telur)
150 gram gula pasir

100 gram kacang mede disangrai, dicincang kasar atau bisa diblender halus bila ingin tekstur brownies lebih halus namun tetap memiliki rasa gurih dari kacang mede.

Baca Juga:  Resep Kue Kenari Khas Manado Yang Lembut & Enak

Cara Pembuatan:

  1. Siapkan loyang 28x10x4cm yang dialas kertas roti dan dioles margarin. Saat mencoba resep ini, aku menggunakan loyang cetakan muffin kecil yang hanya aku oles margarin dan ditaburi terigu.
  2. Panaskan oven suhu 180 C.
  3. Masukkan Dark Cooking Chocolate yang sudah dipotong-potong kecil ke dalam panci berisikan mentega, panaskan hingga coklat dan mentega meleleh, aduk rata.
  4. Campurkan lelehan coklat ke dalam tepung terigu, aduk rata, sisihkan.
  5. Kocok putih telur hingga berbusa, lalu masukkan gula sedikit-sedikit sambil terus dikocok hingga mengembang.
  6. Tuang putih telur sedikit-sedikit ke campuran tepung terigu sambil diaduk rata.
  7. Masukkan kacang mede, aduk rata. Panggang 35 menit sampai matang.

Resep diadaptasi dari: “Kudapan Ringan Istimewa”, Sedap Sekejap

By Ferona

A Blogger, Lazy Gardener and Baking-Blues Baker ^_^

47 Comments

  • tengkyuuu mba resepnya….berhasil di buat..mantabb…anak2 pada suka apalg anak tetangga…di ovenku hanya 20menit dah matang…btw makasih ya mba

  • Ok?(y) (y) (y)
    =D / šíp? šíp?
    ?
    _( )_.mbak.
    Yg resep ini udh sy coba.anak2 pada suka.hasilnya lembut.
    Sy oven pake panci “happu call” hehe cuma perlu wktu g sampe 15mnit udh matang..
    Tengkiu y

  • Mbak..apa pny resep brownies yg pake chocoa bubuk tp ga pake DCC?
    Sy lg perlu utk project sekolah 😉
    Klo ada bisa tlg info y
    Tx

  • Tepatnya dia ini rada mirip bolu gitu siy, Ni … kalau ada tekstur yang tidak rata, ada beberapa kondisi, salah satunya mungkin karena panas oven yang tidak rata ..

  • Mbak, brownies ini jdnya kering apa basah ya? Aku barusan bikin, bagian tengah k atas basah. Dr tengah k bawah kering

  • Hmmm….ta coba lg nanti, kmrn itu kocokan putih telurnya lebih dari mengembang sepertinya.. 😀
    Makasih ya mba… ^_^

  • Walaikumsalam Fitri… Kalau kelamaan malah jadinya kurang bagus hasilnya. Kocokan putih telurnya mungkin yang mengalami perubahan, Fit?

  • Assalamualaikum salam kenal mba….udah coba resepnya nih…enak banget mba. Tapi akhir-akhir ini bikin sering turun adonannya mba, padahal waktu awal2 bikin bagus2 aja gak ambles kaya sekarang 🙁 kenapa yah mba kira2?
    Apa ngaduk putih telur ke adonan coklatnya kurang lama?

  • mba…kuenya enaaaaak… wlo buat aku terlalu maniiiiiis…tp cocok buat para kponakanku… cuma masalahnya aku pake oven tangkring… jd lama waktu memasak 45 menit.. .. tenkiiiuuu mba

  • Saree, klo aku biasanya saat mencoba resep, aku akan mengikuti plek plek si resep. Setelah mencicipi hasilnya dan kurang puas, baru deh dikutak-kutik. Nah di resep ini memang gak pakai susu … klo Saree mau tambahin susu, pasti bisa aja, cuma aku gak ngerti juga nanti rasanya gimana sebab aku gak pernah coba 😀

    Kalau Saree jadi eksperimen nambahin susu, please share hasilnya yaa…

  • nggak bisa pakai resep ini … 😀 ini mesti pakai dark cooking chocolate

Saran? Pertanyaan? or just say hi? Leave your comment yaah ^_^

Artikel Lainnya

Discover more from Cakefever.com

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading