Hal Yang Perlu Kamu Ketahui Dari Oven Gas

Setelah cukup lama menggunakan otang dan oven listrik, akhirnya aku berkesempatan untuk memiliki oven gas juga. Oven gas ini berukuran cukup besar -ukurannya lupa 😀 dan dibeli ketika akhirnya aku memutuskan untuk lebih serius berjualan kue 😀

Untuk keperluan jualan, menggunakan oven yang hanya muat dua loyang 28×28 cm membuat waktu pengerjaan kue tidak efisien. Walau bisa membuat sekian banyak resep sekali jalan tapi bila kapasitas oven tidak memadai, maka adonan terpaksa antri.

Kalau yang antri itu sebangsanya brownies, masih tidak apa-apa. Tapi adonan cake yang lembut dan mengembang, rasanya tidak mungkin disuruh antri, kalau ndak mereka nanti ngambeg dan kuenya jadi bantat … 🙂

Oven gas juga macam-macam bentuknya. Ada yang gabung dengan kompor, ada juga yang berdiri sendiri seperti gambar di bawah.

Oven Gas Cakefever.com

Untuk oven seperti gambar, saat pertama kali sampai rumah maka yang harus dilakukan adalah menyalakan oven tanpa isi selama satu jam. Api atas tidak dinyalakan karena akan membuat cat atas oven menjadi terkelupas. Selama proses pemanasan yang pertama kalinya, oven akan mengeluarkan asap. Setelah asap habis, barulah oven dimatikan.

Baca Juga:  Tips Memilih Oven Untuk Pemula

Cara menghidupkan apinya, aku diwanti-wanti agar jangan sekali-kali keran gas dibuka ketika tangan kita belum siap dengan pemantik api atau lilin yang panjang. Ketika keran gas dibuka, gas sudah mengalir di pipa bagian pembakaran bawah. Kalau kita kelamaan menyulut, gas sudah terkumpul di situ. Sehingga ketika kita baru menyulut api setelah beberapa lama keran gas terbuka, dikuatirkan bisa terjadi ledakan atau sambaran api disebabkan adanya kumpulan gas tersebut. Demikian peringatan dari bapak-bapak yang mengantar oven tersebut.

Pada oven ini juga terdapat termometer yang menunjukkan suhu panas oven. Lumayan membantu dalam mengatur suhu yang diinginkan.

Kekurangan oven ini adalah suhunya cepat sekali turun ketika pintunya dibuka. Sehingga kita harus bergegas ketika membuka dan memasukkan adonan ke dalam oven. Terutama ketika memanggang kue yang mensyaratkan ketika adonan masuk ke oven, oven sudah harus cukup panas. Karena itu biasanya pintunya dibuka satu-satu ketika memasukkan adonan ke dalam oven, tidak bisa dibuka keduanya sekaligus kalau tidak mau suhu oven langsung drop.

Baca Juga:  Resep Brownies Panggang Hanya dengan Putih Telur

Panas di oven ini rata dan menyenangkan sekali membuat kue-kue yang butuh panas tinggi. Aku beli oven ini di Toko Bahan Kue WT di Jln RS Fatmawati Jakarta. Buatannya cukup rapi dan kokoh. Raknya dua tingkat dan jarak antar rak cukup memadai, tidak terlalu dekat. Aku sudah lihat-lihat oven di Cawang, yang harganya sebenarnya lebih murah. Tapi aku lebih sreg dengan oven ini karena kelihatannya lebih kokoh dan meyakinkan 😀

Cara peletakan oven gas ini adalah sedapat mungkin diletakkan dekat dengan sirkulasi udara, baik itu jendela atau pun pintu agar kalau ada kebocoran gas, tidak berkumpul di sekitaran oven (ngeri meledak). Berurusan dengan gas memang harus ekstra hati-hati. Oven juga harus diletakkan tidak menempel ke dinding agar masih ada jarak antara dinding oven belakang untuk sirkulasi udara.

By Ferona

A Blogger, Lazy Gardener and Baking-Blues Baker ^_^

82 Comments

  • Hmm aku rasa Isna perlu tanyakan ke penjual ovennya. Sepengalamanku pakai oven gas, seharusnya tidak ada bunyi apa-apa dari selang gas ya.

  • Mba sy punya oven gas bima merk 8044, setelah sy pasang gas nya itu keluar bunyi gas diselang padahal kran selang gasnya tidak saya buka, apa memang seperti itu ya mba cara kerja ovennya atau ada kebocoran gas?

  • Kalau bisa mengembang pastinya bisa. Cuma ada yg mesti diperhatikan. Adonan di rak atas, pasti akan cepat kering dan coklat permukaannya karena loyang terlalu dekat dengan atap oven yang panas. Adonan di rak bawah, akan lebih lama matang/coklat permukaannya karena sirkulasi hawa panas akan terhalang dengan loyang di atasnya. Resikonya roti akan matang tidak sempurna. Kalau kondisi ovennya sempit, jangan dipaksakan. Lebih baik panggang di posisi tengah. Kecuali kalau ovennya cukup lebar dan tinggi ya.

  • Pk oven gas misal mau panggang roti itu apa bisa sekaligua pkke raknatas bawah. Apa rotinya ttp bisa ngembang?

  • Halo Mba Iriansa, setahuku kalau kue bagian luar matang dan bagian dalam masih basah, biasanya karena suhu oven terlalu panas. Suhu oven yang terlalu panas itu membuat permukaan cake cepat mengembang dan matang. Oven getra itu klo suhu 70-80 itu maksudnya di suhu berapa? klo derajat celcius rasanya rendah sekali suhunya ya. Coba dibuat lagi, dan turunkan suhunya. Ada baiknya beli termometer oven diletakkan di dalam ovennya untuk tahu pasti berapa suhu di dalam ovennya.

  • Mbak saya ibu rumah tangga yg baru belajar membuat cake. Tetapi setiap buat cake selalu ditengahnya tdk matang. Oven sy merek getra menggunakan gas. Panas yg sy gunakan api atas bawah sekitar 70 – 80. Dipanggang sekitar 30-45 menit. Di dlm oven cake mengembang bagus klw di lihat ke dlm dr kaca oven.tetapi begitu di iris cake nya ditengah nya selalu basah atau mentah tp pinggirnya sdh kering dan mateng. Ini sering terjadi setiap membuat cake.Mohon masukannya mbak, apa dan bgmn yg hrs saya lakukan. Terkadang trauma takut mentah klw mau buat cake. Padahal anak sy suka banget dgn kue ini. Mohon petunjuk nya ya mbak??trimkasih.

  • Halo Myla, beli oven itu pertama kali tentukan dulu budgetnya karena harga oven freestanding jauh lebih mahal daripada beli oven standing saja. Lalu bagaimana luas ruangnya. Aku beli freestanding karena ruanganku terbatas, klo mesti sediakan ruang untuk kompor sendiri dan oven sendiri jadi gak cukup tempatnya. Jadi Myla mudah2an bisa menjawab sendiri oven terbaik utk budget dan kebutuhannya. Oven untuk jualan atau utk kebutuhan sendiri biasanya akan berpengaruh di kapasitas panggangnya. Klo buat kebutuhan rumah saja, oven yang muat hanya satu loyang ukuran 30×40 saja mungkin sudah cukup. Tapi klo untuk jualan yang sudah lumayan orderannya, itu bisa butuh waktu seharian nungguin kue mateng saja di oven yang kapasitas panggangnya kecil.

  • Halo mba fero. Ak sempat baca tulisan mba yg ttg kompor freestanding. Nah skg lagi bingung nih. Lbh recommended mana oven gas (seperti yg di tulisan diatas) atau oven dari kompor freestanding. Oyah ivennya mau saya pake buat jualan kue ? tolong dibalas

  • Kalau ovenku, panggang dulu api bawah, setelah hampir matang baru nyalakan api atas hanya untuk mencoklatkan saja. Tidak bisa dari awal api atas dan bawah nyala bareng karena akan gosong si bolen. Bedanya oven listrik itu panasnya bukan dari api tapi dari elemen panas jadi tidak sepanas api oven yang api sungguhan.

  • Mba saya mau tanya…kan saya baru jualan bolen pisang biasanya saya pakai oven listrik krna muat ny sedikit saya rencana mau pake oven yg atasnya kompor (freestanding kompor) yg muat ny bnyak..krna katanya klo mau memakai oven atas pintu ny dibuka sedikit tdk boleh ditutup rapat takut meledak…saya kan biasany bikin bolen pk oven listrik itu api atas bawah ya biar permukaanny mateng atasny agak sedikit gosong dan kering.. yg mau saya tanyakan itu klo mau oven ny ttp pake api atas bawah ato api bawah aja ya mba?mksh

  • Ini tipe oven yang pintunya satu dibuka ke samping ya? Api atasnya dipakai untuk apa ya mba Santi? Kalau untuk kue sih gak perlu, kecuali manggang lapis legit. Kalau manggang lapis legit, tutupnya gak usah ditutup. Tapi harusnya sih apinya gak padam kalau ditutup. Aku dulu punya oven gas bima juga lupa tipenya, tapi yang model dua pintu buka ke kanan dan ke kiri. Api atasnya gak padam, tapi aku jarang banget sih pake api atas. Pake api bawah aja udah cukup. Soal api yang mati gitu, apa gak bisa ditanyakan ke penjualnya ya? Dulu aku bisa sih nanya ke penjualnya. Waktu itu pertama kali nyalain api atas, asapnya sampai menuhi dapurku. Panik deh, telpon yang jual trus dijelasin sama dia.

    Kalau suhu turun saat pintu dibuka, ya memang begitu sih oven. Makanya jangan buka pintu oven sebelum setengah waktu panggang supaya cakenya gak gagal naik adonannya.

  • Mbak, aku pemula di dunia baking ?

    Dan Aku punya oven gas bima tipe 8044.

    Aku kesulitan di masalah api ? terutama api atas. Tiap kali pintu dibuka trs tutup lagi, api atas slalu padam ?

    Belum lagi suhu nya cpt sekali turun begitu pintu nya dibuka ?

    Mohon masukan nya buat mommy2 yg punya pengalaman bisa berbagi ???

  • Api oven gasku warnanya biru, Ky. Kalo soal matengin kue, warna biru atau kuning pasti bisa matengin kue, kan tetap api. Yang mesti dipastikan tidak ada kebocoran di pipa atau selang ya Ky. Aku gak paham2 banget soal ini, lebih baik cari tukang service oven gas yang ahli. Ngeri euy klo berurusan dengan api.

  • Warna api oven gas bagusnya biru atau ada kuningnya di atas api, mbak? Soalnya kemarin saya nyoba betulin sendiri ovennya karena nyala api bawah gak rata. Saya pas kan pipa gas, & akhirnya api yg keluar bisa sama rata. Yg tadinya 3 baris kanan; nyalanya gede, sdgkn 3 baris kiri gak terlalu gede cuma biru warnanya. Nah setelah saya coba sesuaikan, akhirnya nyala api bisa sama gede, tapi jadi ada kuningnya gitu api nya. Takut gak mateng aja pas bikin kue. Menurut mbak gimana, apinya yg keluar biru atau kuning kalau utk oven gas. Trims jawabannya

  • Ini bukan oven goldenstar, Leyn … tabung gas yang dipakai tabung 12 kg, dan lama habisnya tergantung seringnya memanggang. Aku gak pernah pakai yang tabun 3 kg, Leyn jadi gak bisa bandingin juga.

  • mba , ukuran gas apa yg mba pakai untuk oven goldenstar ini dan bisa buat brapa lama pakai. saya barubeli oven gas golden star yg 2pintu atas bawah .
    baru coba panggang pakai gas 3kg cuma bisa buat 2 kali panggang masing2 1.30jam-2jam lama panggang nya. emank lebih boros gas ya?

  • hii mba noni, kalau oven zeppelin udah perna pakai ? lebih bagus golden star apa zeppelin ?

  • Grace, aku sebenarnya tidak berani memberikan saran untuk oven gasmu. Karena belum tentu kondisinya sama dengan oven gasku. Tapi setelah 2 hari mikir, aku coba share pengalamanku saja ya.

    Begini, bila keran gas dibuka terlalu lama maka gasnya akan terkumpul di ruang pembakaran, yang saat tersulut api akan terjadi semacam ledakan tergantung dari seberapa banyak gas yang ada.

    Oleh karena itu aku biasanya sudah siap dengan pemantik api yang berbentuk tongkat panjang di tanganku saat akan membuka keran gas. Begitu keran gas terbuka, langsung pemantik api disulutkan ke pipa-2 gas sebelum gas keluar terlalu banyak. Sebaiknya tidak dibiarkan untuk menyebar sendiri sih menurutku. Jadi usahakan sulut tiap pipa agar menyala sehingga semua gas terbakar dan tidak sempat keluar dan terkumpul dulu, itu yang bahaya dan bisa terjadi sambaran atau ledakan.

    Aku sharing saja ya Grace. Aku tidak tahu persis kondisi oven gasmu, jadi aku cuma bisa beritau prinsip keamanan oven gas saja yaitu jangan biarkan gas keluar dan terkumpul di dalam ruang bakar yah ..

Saran? Pertanyaan? or just say hi? Leave your comment yaah ^_^

Artikel Lainnya

Discover more from Cakefever.com

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading